Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) turut hadir meramaikan momen penutupan Pesantren Kilat SDIT Al-Ihsan Parigi yang dirangkaikan dengan kegiatan buka puasa bersama, pada hari Jumat (15/04/2022) kemarin.

Pesantren Kilat yang dilaksanakan selama sepekan, mulai Senin hingga Jumat itu diikuti oleh sekitar kurang lebih 100 orang murid kelas 1 hingga kelas 6.

Jumarti, salah seorang ustadzah pembina mengungkapkan tujuan diadakannya Pesantren Kilat untuk memurojaah hafalan dan lebih menanamkan adab dan nilai keislaman kepada anak didiknya. Agar momen liburan sekolah diisi dengan hal-hal yang baik.

Jumarti pun mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pihak WIZ yang turut meramaikan momen penutupan Pesantren kilat, dengan berbagi berkah paket ifthar kepada anak-anak didiknya.

“Alhamdulillah, terima kasih atas kehadiran WIZ. Paket Ifthar yang dibagikan turut mengobati kesedihan anak-anak yang tidak sempat membawa bekal buka puasa dari rumah. Alhamdulilah mereka senang,” ujarnya disela kegiatan. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional, terus berperan aktif dalam mendukung berbagai program, baik itu dalam bidang dakwah, pendidikan, sosial, kesehatan, dan kemandirian ummat.

Dari berbagai aspek yang ada, dakwah dan pendidikan menjadi perhatian khusus. Olehnya LAZNAS WIZ senantiasa mendukung berbagai kegiatan dakwah yang ada di masyarakat.

Seperti kegiatan lomba Tahfidzul Qur’an dan Azan yang diselenggarakan oleh Komunitas Pemuda Islam (KOPIA) Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, pada Ahad (17/04/2022) kemarin.

Kegiatan yang diselenggarakan di Kompleks Perguruan Alkhairat Pelawa , dibuka oleh Khairil Anwar, selaku ketua MUI Kecamatan Parigi Tengah.

Dalam sambutannya, Khairil berharap Al-Qur’an tidak hanya sebatas diperlombakan, tetapi yang lebih penting dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Abu Anas, selaku koordinator program WIZ Gerai Parigi, yang turut hadir dalam pembukaan kegiatan mengungkapkan bahwa, kegiatan ini sejalan dengan program dakwah yang ada di WIZ.

Sehingga ia berharap, sokongan dana yang diberikan turut membantu syiar islam yang ada di Kecamatan Parigi Tengah.

Sementara itu, Satar selaku Ketua Panitia Kegiatan mengungkapkan rasa terimakasihnya atas dukungan yang diberikan. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, akan melahirkan generasi pecinta Al-Qur’an.

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini, 17 hingga 19 April, diikuti oleh 76 peserta dari tingkat SD dan SMP se Kecamatan Parigi Tengah. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi mengunjungi warga yang tinggal di bantaran sungai Desa Tindaki, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Jumat (15/4/2022) kemarin.

Ihsrak, relawan WIZ Gerai Parigi menjelaskan kehadiran pihaknya di tempat ini, dalam rangka menyalurkan fidyah berupa makanan siap saji yang merupakan titipan dari donatur.

“Kami memilih tempat ini, karena di kompleks ini rata-rata warganya kurang mampu dan ada beberapa muallaf yang butuh perhatian dari kita,” ungkapnya.

Salah seorang warga mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan, dan berharap kedepannya akan ada kegiatan pembinaan dari WIZ yang dilakukan buat mereka. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Memasuki Bulan Suci Ramadhan, LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi berbagi berkah dengan mendistribusikan paket sembako kepada dhuafa yang ada di Kelurahan Masigi, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, Sabtu (9/4/2022) kemarin.

Dijelaskan Abu Anas, koordinator Program WIZ Gerai Parigi, kegiatan ini untuk merespon realita yang terjadi saat ini. Bahan-bahan kebutuhan pokok naik, sebagai akibat kelangkaan yang terjadi di Pasar.

“Masyarakat khususnya kaum dhuafa, kesulitan menjangkau harga kebutuhan pokok, seperti minyak goreng yang naiknya dua kali lipat,” terangnya.

Sementara itu, Irmawati selaku Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat yang turut mendampingi WIZ dalam penyaluran paket sembako dari rumah ke rumah mengungkapkan kesyukurannya atas bantuan yang diberikan.

“Alhamdulillah, kami atas nama Pemerintah Kelurahan Masigi mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Semoga menjadi ladang pahala bagi seluruh donatur WIZ dan pengurusnya dan kedepannya kami berharap WIZ menjadi mitra bagi kami dalam meringankan beban ekonomi khususnya dhuafa yang ada di Kelurahan Masigi,” harap Irma melalui pesan singkat. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi menggelar buka puasa bersama di Markaz Dakwah DPD Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, pada Jumat (08/04/2022) kemarin.

Momen jumat pertama di Bulan Suci Ramadhan kali ini dimanfaatkan oleh WIZ Parigi untuk membagikan ratusan paket Ifthar kepada seluruh Jamaah Masjid yang memadati pelataran Masjid Daarut Tauhid, Kelurahan Kampal.

Dalam sambutannya, Rahmat djamaludin selaku Ketua DPD Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, mengucapkan terimakasih kepada seluruh Jamaah yang telah hadir memenuhi undangan, sekaligus meminta doa dari seluruh Jamaah yang hadir.

“Saya selaku ketua DPD Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, mengucapkan terimakasih atas kehadiran seluruh Jamaah sekaligus memohon maaf atas segala kekurangannya. Baik dari pelayanan kami, maupun menu buka puasa yang kami hidangkan”

Rahmat menambahkan, “Kamipun meminta doa dari seluruh jama’ah, agar muhsinin yang memberikan paket Ifthar, dapat dilipat gandakan seluruh amalannya.” harapnya diakhir sambutan. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Tebar Ifthar Nusantara, adalah program nasional LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) yang dijalankan setiap tahunnya di Bulan Suci Ramadhan.

Di momen jumat pertama Bulan Suci Ramadhan tahun ini, WIZ Parigi menyalurkan 700 lebih paket ifthar yang disebar di beberapa titik wilayah kota Parigi dan sekitarnya.

Wilayah tersebut diantaranya, Pesisir pantai Kelurahan Kampal, Desa Mertasari pantai, Nambaru, Jono, Baliara dan Desa Lobu yang merupakan daerah yang banyak dhuafa dan muallafnya.

Nyoman Marwan, relawan WIZ Gerai Parigi menjelaskan, Program Tebar Ifthar Nusantara adalah program bersama Muslimah Wahdah Parigi Moutong.

“kami bekerja sama dengan Muslimah Wahdah (MW) Parigi Moutong. Donasi ifthar yang masuk melalui MW, baik dari kader mereka maupun dari masyarakat umum, mereka olah kemudian kami salurkan” terang Nyoman.

Sementara itu, Asmawati selaku Ketua Muslimah Wahdah Parigi Moutong, mengucapkan terimakasih kepada seluruh donatur yang telah mempercayakan paket Iftharnya melalui MW Parigi.

“Syukron, trimakasih banyak atas kepercayaannya. Insyaallah program ini masih terus berlanjut hingga akhir Ramadhan. Olehnya bagi yang ingin ikut program ini, silahkan menghubungi kami” Ungkapnya saat dihubungi via ponsel. []

Leho Laganja, pria kelahiran Bunta 62 tahun yang lalu, berprofesi sebagai penjual es keliling. Profesi yang digelutinya sejak 10 tahun yang lalu adalah caranya untuk bertahan hidup. Walau hasil yang didapatnya tak seberapa.

Pria yang akrab disapa pak Soleh ini bercerita kepada relawan WIZ Parigi, dulunya sering bergelut didunia hitam.

Namun pada tahun 2006, saat menghadiri kegiatan keagamaan, dirinya mendapatkan hidayah saat melihat teman-temannya mengenakan baju muslim serba putih.

Sejak saat itu pak Soleh berjanji pada dirinya untuk meninggalkan dunia hitam dan bertekad ikut teman-temannya belajar islam dari masjid ke masjid.

Masa lalunya yang kelam, membuat pak Soleh banyak-banyak bersyukur masih diberi kesempatan untuk bertaubat. Dan disisa usianya, pak Soleh memanfaatkan waktunya berjualan es keliling sambil berdakwah.

Pak Soleh kerap mengajak orang-orang yang ditemuinya saat berjualan es agar memakmurkan masjid. Khususnya kepada anak-anak generasi muda yang masih melakoni dunia hitam seperti yang pernah dilakoninya dulu. []

“Sebaik-baik kalian adalah yang belajar dan mengajarkan Al-Qur’an”

Kalimat inilah yang memotivasi Herda menjadi tenaga pengajar Al-Qur’an di Sekolah Dasar Islam Terpadu Al-Ihsan, Parigi.

Walau masih berstatus guru honorer, tak menjadikan Herda hilang semangat dalam menjalankan amanahnya sebagai guru di sekolah.

Wanita kelahiran Parigi, 22 tahun yang lalu ini, kerap kesulitan transportasi saat hendak menjalankan amanahnya di sekolah. Terkadang Herda mesti menunggu diantar ayahnya yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Atas pengabdiannya dalam mengajarkan Al-Qur’an, LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi memberikan hadiah “Santunan Guru Honorer” kepada Herda dan guru-guru lainnya.

Semoga hadiah ini turut membantu biaya hidup guru honorer yang ada di seluruh Indonesia. []

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Azza bayi usia 2 tahun 10 bulan, dengan berat badan hanya mencapai 4,2 kg, saat ini sedang terbaring lemas di ruang kenari, RSUD Anuntaloko Parigi.

Azza menderita penyakit gizi buruk. Anak pertama dari pasangan Nirwan dan Irma ini berasal dari Desa Tovalo, Kecamatan Kasimbar, Kabupaten Parigi Moutong.

Orang tua Azza tergolong masyarakat kurang mampu. Ayahnya hanya bekerja sebagai buruh bangunan, yang penghasilannya tidak tetap.

Saat relawan Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi mengunjunginya pada hari Senin (28/03/2022) kemarin, Azza hanya ditemani oleh ibunya. Ayahnya sedang berusaha mencari rezeki dikampung, untuk memenuhi kebutuhan Azza selama menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Alhamdulillah, berkat Infak dan Sedekah yang sahabat titipkan melalui WIZ, kebutuhan Azza berupa popok bayi, sabun mandi, Minyak telon dan kebutuhan lainnya dapat terpenuhi.

Semoga sedekah sahabat menjadi berkah buat keluarga. Jangan lupa doakan Azza ya sahabat, agar cepat pulih dan kembali kerumahnya.

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Program Tebar Sembako Nusantara adalah bentuk konsistensi LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) dalam meringankan beban ekonomi masyarakat dhuafa ditengah ketidakstabilan harga-harga kebutuhan bahan pokok.

Relawan WIZ Gerai Parigi pada hari Sabtu (12/3/2022) kemarin menyalurkan puluhan paket sembako kepada muallaf dhuafa yang berada di Desa Tindaki, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong.

Abu Anas selaku koordinator program WIZ Gerai Parigi mengungkapkan, Program Tebar Sembako Nusantara adalah program rutin yang dijalankan setiap bulannya.

“Kami melihat kondisi ekonomi masyarakat saat ini. Banyak masyarakat yang sulit menjangkau harga kebutuhan bahan pokok yang melambung tinggi. Olehnya Program Tebar Sembako adalah solusinya,” terangnya.

Kadek Kurniasih, muallaf dhuafa yang menjadi salah satu penerima manfaat mengungkapkan kegembiraannya saat menerima paket sembako dari relawan WIZ.

“Terima kasih nak, bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Kami kesulitan membeli bahan pokok, terutama minyak goreng yang saat ini susah didapat,” ujarnya.

Sementara itu, Jibran selaku Kepala Dusun 1 yang mewakili Pemerintah Desa Tindaki yang juga turut membantu dalam penyaluran paket sembako mengucapkan terima kasih kepada pihak WIZ yang memasukkan warga Desa Tindaki dalam daftar target Program Tebar Sembako Nusantara.

“Semoga program ini dapat terus berlanjut, karena masih banyak warga kami yang belum kebagian,” pungkasnya. []

Luaskan manfaat sedekah Anda

Donasi Sekarang