WIZ Bantu Material Atap Rumah Ibu Halima Yang Rusak Ditiup Angin

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Rumah Halima mengalami kerusakan, setelah beberapa waktu lalu mengalami musibah angin kencang yang menerbangkan bagian atap rumahnya.

Warga Dusun III, Desa Toraranga, Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Moutong ini tidak bisa berbuat banyak untuk memperbaiki kondisi rumahnya. Karena kondisi Halima yang seorang janda, tidak memiliki pekerjaan tetap, bahkan untuk memenuhi kebutuhan makanpun terasa sulit.

Olehnya, pada Ahad (02/04/2023) kemarin, relawan WIZ Gerai Parigi menyalurkan bantuan material atap untuk memperbaiki kondisi rumah Halima.

Kepada relawan WIZ, Halima menitipkan pesan dan ucapan trimakasihnya kepada seluruh donatur WIZ yang telah membantu.

“Alhamdulillah, trimakasih. Berkat bantuannya, rumah saya bisa diperbaiki kembali. Semoga dengan bantuan ini, dapat memberikan berkah bagi seluruh donatur WIZ” ungkap Halima []

 

 

 

 

 

TEBAR SEMBAKO NUSANTARA BAHAGIAKAN JANDA DAN DHUAFA

TEBAR SEMBAKO NUSANTARA BAHAGIAKAN JANDA DAN DHUAFA

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Tebar Sembako Nusantara adalah program rutin LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) yang terus berjalan dibulan suci Ramadhan. Program ini diperuntukkan untuk kalangan dhuafa yang kesulitan memenuhi kebutuhan pokoknya.

Kali ini, WIZ Gerai Parigi menyasar kalangan janda dan dhuafa yang berada dibeberapa Desa, diantaranya Desa Pombalowo, Olaya, Tindaki, Kampal dan Lebo.

“Beberapa penerima manfaatnya janda dan dhuafa yang rata-rata tidak memiliki pekerjaan tetap, sehingga mereka sulit menjangkau harga kebutuhan pokok yang saat ini melambung tinggi” ungkap Nyoman Marwan, koordinator program WIZ Gerai Parigi.

Sementara itu Kamaruuddin Mbanoko, Babinsa Koramil 1306-08 Parigi yang turut mengawal kegiatan tebar sembako mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada pihak WIZ atas bantuan yang diberikan kepada warga binaannya.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada organisasi WIZ yang telah menggandeng TNI dalam hal ini Koramil 08 Parigi khususnya Babinsa secara bersama sama memberikan bantuan Sembako kepada warga yang membtuhkan. Sangat mulianya dibulan yang penuh berkah ini kita menebar kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan, semoga berkah bagi seluruh donatur WIZ” ungkapnya kepada relawan WIZ. []

Meriahkan MUKERDA VIII DPD Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, WIZ Gelar Khitanan Massal Untuk Dhuafa

Meriahkan MUKERDA VIII DPD Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, WIZ Gelar Khitanan Massal Untuk Dhuafa

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Dalam rangka menyambut Musyawarah Kerja Daerah, Dewan Pengurus Daerah Wahdah Islamiyah Parigi Moutong, WIZ turut memeriahkan dengan menyelenggarakan bakti sosial khitanan massal pada Jumat (10/2/2023) kemarin.

Khitanan Massal yang diselenggarakan di Masjid Daarut Tauhid Kelurahan Kampal ini, menghadirkan 20 anak dhuafa dari beberapa Desa dan Kelurahan yang ada di Kota Parigi.

Agus Setiawan, selaku penanggung jawab kegiatan mengungkapkan bahwa, kegiatan WIZ ini selain untuk memeriahkan kegiatan Mukerda, juga ditujukan untuk membantu anak-anak dhuafa yang tidak memiliki kemampuan secara ekonomi untuk menjalankan syariat Islam, yakni berkhitan.

“Dalam pelaksanaan kegiatan ini, selain team medis dari WIZ, kami juga bekerja sama dengan Sultan Care, rekan-rekan komunitas dari sunat modern,” terangnya.

Sementara itu, Ariyanto mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan ini.

“Alhamdulillah, berkat kegiatan yang diselenggarakan WIZ ini, anak saya akhirnya bisa dikhitan, dan metode khitan yang digunakanpun sangat bagus, anak-anak tidak terlalu merasakan sakit saat dikhitan, dan bisa langsung pakai celana.” ungkapnya senang. []

WIZ FASILITASI GLEN BERKHITAN, SETELAH HIDAYAH ISLAM MENJEMPUTNYA

WIZ FASILITASI GLEN BERKHITAN, SETELAH HIDAYAH ISLAM MENJEMPUTNYA

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Glen Putong, warga Kelurahan Maesa, Kecamatan Parigi ini baru saja mengikrarkan keislamannya di sebuah musala Uswatun Kelurahan Loji beberapa pekan yang lalu.

Glen adalah anak ke 3 dari 6 bersaudara. Ayah Glen seorang Muallaf dan saudara-saudaranya yang lain sudah beragama Islam sejak kecil. Hanya Glen yang beragama non muslim, karena ia sejak kecil dirawat dan tinggal bersama omanya yang beragama non muslim.

Menurut Glen, keputusan ini diambilnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Glen sangat bersyukur bisa masuk Islam dan tinggal bersama kedua orang tua dan saudara-saudaranya.

Proses masuk Islamnya dilaksanakan pada hari Jumat (24/2/2023) kemarin, melalui Program klinik Khitan yang bertempat di Masjid Daarut Tauhid Kelurahan Kampal, Kecamatan Parigi, WIZ memfasilitasi Glen untuk berkhitan.

Terimakasih ya sahabat, berkat donasimu, bersama kita bantu seorang mullaf untuk berkhitan, sebagaimana yang telah disyariatkan dalam Islam.

Berkah Sehat LAZNAS WIZ, Santuni Rifat Balita Penderita Gizi Buruk

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi kembali memberikan bantuan santunan kesehatan kepada balita penderita gizi buruk asal Desa Malanggo Pesisir, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, pada Jumat (16/12/2022) kemarin.

Moh. Rifat namanya. Setelah mengalami penurunan kesehatan, Rifat segera dibawa ke RSUD Anuntaloko Parigi untuk menjalani perawatan.

Abu Anas, penanggung jawab Program WIZ Gerai Parigi mengungkapkan, upaya yang dilakukan WIZ sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama,

“Semoga santunan berupa uang tunai dan perlengkapan untuk kebutuhan sehari-harinya yang kami berikan, turut membantu dan meringankan beban biaya kedua orang tuanya” terang Abu Anas

Sementara itu, Asran ayah Rifat yang ditemui oleh relawan WIZ di Ruang Kenari tempat adik Rifat dirawat, mengungkapkan rasa syukur dan terimakasihnya atas bantuan yang diberikan,

“Alhamdulillah, trimakasih kepada WIZ dan seluruh donaturnya atas bantuan yang diberikan, ini sangat membantu. Semoga selalu dilimpahkan rezki yang banyak” ujarnya. []

LAZNAS WIZ Serahkan Bantuan Bedah Rumah Imam Desa Olaya Parigi Moutong

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Gerai Parigi menyerahkan bantuan bedah rumah untuk imam Desa Olaya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, pada Senin (5/12/2022) kemarin.

Idham Abdul Karim, selaku Kepala Desa Olaya yang meresmikan penggunaan rumah layak huni dari WIZ tersebut mengungkapkan, sebelum pemberian bantuan telah dilakukan survei oleh pihak WIZ dan Pemerintah Desa Olaya mengenai kelayakan penerima bantuan tersebut.

“Dari beberapa imam yang ada di Desa Olaya, kami menilai bapak Judlan Laoni yang paling berhak menerima bantuan tersebut. Beliau memiliki keterbatasan ekonomi dan rumah yang tak layak huni,” ungkap Idham.

Idham pun bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada WIZ dan berbagai pihak yang telah membantu warganya melalui program bedah rumah,

“Alhamdulillah, ini sangat membantu kami sebagai Pemerintah Desa dalam mengentas kemiskinan” tambahnya.

Sementara itu Sudirman, selaku Ketua WIZ Gerai Parigi mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan dari Komunitas Pecinta Sedekah Parigi (KPSP) yang turut mendukung program ini melalui bantuan donasinya,

“Terima kasih kepada donatur KPSP dan seluruh donatur WIZ yang telah menyisihkan sebagian rezekinya melalui WIZ. Kami pun mengucapkan terima kasih atas bantuan bapak-bapak TNI dari Koramil 1306-08/Parigi, serta Pemerintah Desa Olaya beserta warganya yang telah bahu membahu membantu dalam pelaksanaan program bedah rumah ini. Semoga menjadi amal jariyyah bagi kita semua,” tukasnya. []

Sedekah Beras Santri Penuhi Kebutuhan Pangan RQ. Darul Qur’an Al-Muhtar

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Darul Qur’an Al-Muhtar, adalah salah satu Rumah Qur’an yang mengalami dampak dari kejadian banjir bandang yang terjadi di Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong pada akhir September lalu.

Menurut Andi Arwan, Pendiri sekaligus pembina RQ. Darul Qur’an Al-Muhtar, setelah kejadian banjir, pihaknya memindahkan seluruh santri kelokasi yang baru di Desa Nambaru, Kecamatan Parigi Selatan.

“Karena kondisi Pondok yang rusak dan sudah tak layak pakai, kegiatan belajar santri sempat terhenti beberapa waktu, hingga kami berinisiatif memindahkan seluruh santri ke Desa Nambaru. Alhamdulilah ada warga yang meminjamkan lokasinya untuk kami pakai” terangnya kepada relawan WIZ.

Andi Arwan pun sangat bersyukur atas kunjungan team WIZ, dan mengungkapkan rasa terimakasihnya atas bantuan pangan yang diberikan,

“Alhamdulillah ini sangat membantu operasional kami, karena rata-rata santri disini dari kalangan dhuafa, dan sangat minim bantuan yang masuk kepada kami. Semoga ini menjadi amal jariyyah bagi seluruh donatur WIZ” harapnya.

 

LAZNAS WIZ Dukung Anak Gunung Masuk Pesantren

Wahdahparigi.or.id, Parigi Moutong – Minimnya Dai tak sebanding dengan luasnya lahan dakwah, terutama untuk daerah-daerah pedalaman muslim minoritas yang rawan pemurtadan.

Hal ini menjadi perhatian bagi LAZNAS Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ), untuk menyiapkan kader-kader yang akan menjadi cikal bakal pelanjut dakwah pedalaman.

Salah satu upaya yang dilakukan dengan membangun kerjasama dengan Ma’had Al-Mubarok Parigi Moutong, Sulawesi Tengah dalam Program Beasiswa Santri Penghafal Al-Qur’an kategori kurang mampu yang berasal dari daerah pedalaman.

Menurut abu Anas, program ini sudah berjalan 2 tahun. Dimana tahun sebelumnya ada 18 santri yang disubsidi biaya pendidikannya, 5 diantaranya berasal dari pedalaman muslim minoritas.

“Alhamdulillah tahun ini ada 5 orang santri lagi yang dibiayai, 3 diantaranya berasal dari daerah pedalaman pegunungan Tinombo dan Gangga” ungkapnya,

“Ini adalah ladang pahala jariyyah yang tak akan pernah putus mengalir pahalanya, olehnya saya mengajak kepada sahabat dermawan untuk turut ambil bagian dalam Program ini, sehingga program ini dapat terus berjalan” tutup abu Anas, koordinator Program WIZ Gerai Parigi.

Raja Si’nong, Usia Tak Menghalanginya untuk Belajar Membaca Al-Qur’an

“Alhamdulillah, adanya pak ustaz memudahkan saya belajar membaca Al-Qur’an,” kata Raja Si’nong (50 tahun).

Dimana ada kemauan, disitu ada jalan. Mungkin seperti itulah gambaran kegigihan seorang ibu rumah tangga ini dalam mempelajari Al-Qur’an.

Usia yang sudah tua, tak menghalangi wanita kelahiran Selayar ini untuk terus belajar membaca Al-Qur’an.

Sejak 4 tahun yang lalu, ia minta diajari membaca Al-Qur’an. Melalui bimbingan ustaz Ahmad, dai Qur’ani LAZNAS WIZ, ia mulai mengeja huruf demi huruf hijaiyah yang ada dibuku Iqro, dan hingga kini sudah bisa membaca Al-Qur’an.

Tak hanya sampai disitu, ia pun berhasil menjadi motivator bagi anak-anak dan cucunya untuk ikut belajar membaca Al-Qur’an.

Maasyaallah, bahagianya bisa melihat satu keluarga belajar bareng membaca Al-Qur’an.

Alangkah bahagianya lagi bila kita termasuk orang yang turut mendukung perjuangan Dai Qur’ani dalam memberantas buta huruf Al-Qur’an, melalui Infak dan Sedekah kita. []

WASILAH DAI QUR’ANI, ANTARKAN SYAMSUL RIJAL BERHIJRAH DENGAN AL-QUR’AN

Kisah ini dialami Syamsul Rijal, pria kelahiran Kolaka Utara, 31 tahun yang lalu.

Warga Desa Sidole, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong ini, dulunya pelaku dunia hitam. Kemaksiatan menjadi hal yang lumrah ia lakukan. Mulai dari meminum minuman keras, narkoba, serta kemaksiatan lainnya, semua telah ia lakukan.

Parahnya, setelah menjalani kehidupan berumah tangga pun, kemaksiatan itu masih saja ia lakukan.

Hingga suatu saat, ayah dua orang anak ini duduk-duduk di teras rumahnya, dan mendengar suara ngaji dari halaqah Qur’an yang dibina oleh ustaz Ahmad, Dai Qur’ani LAZNAS WIZ.

Hati Rijal mulai tersentuh, dan meminta diajari membaca Al-Qur’an.

Dan kini, sudah setahun lebih Rijal mengikuti halaqah Qur’an yang dibina oleh ustaz Ahmad. Hati Rijal mulai tenang.

“Alhamdulillah, bersyukur saya diberikan hidayah oleh Allah, bisa meninggalkan segala kemaksiatan yang pernah saya perbuat. Saya pun berharap, teman-teman yang lain turut mendapatkan hidayah, dan tetap istiqomah dalam kebaikan,” harapnya.

“Kuncinya, jauhi berteman dengan orang-orang yang mengajak kepada keburukan, dan dekat-dekatlah dengan orang sholeh,” lanjut Rijal.

Sahabat, kontribusi kita turut membersamai perjuangan ustaz Ahmad mengajak orang dalam kebaikan. Semoga turut mengalirkan pahala jariyyah bagi kita semua. []